Pengurus TITD Kwan Sing Bio Tuban menggelar peringatan Hari Lahir Yang Mulia Kongco Kwan Sing Tee Koen ke-1863, dengan dihadiri ribuan umat. Perayaan digelar selama 2 hari, 9 - 10 Agustus 2023.
Pada hari pertama (9/8/23) digelar doa diikuti para umat yang hadir, tepat pukul 7 malam dipimpin bante. Kemudian pada hari kedua (10/8/23) digelar sembahyang bersama dipimpin para pengurus, tepat pukul 11 siang. Doa dan sembahyang bersama digelar di depan halaman kelenteng menghadap ke arah laut.
Dalam perayaan selama 2 hari digelar Bazaar, atraksi barongsai dan pagelaran wayang potehi. Seluruh umat yang hadir menikmati beragam hidangan gratis. Panitia juga memberikan tempat menginap gratis di gedung di area kelenteng yang sangat luas.
Gunawan Putra Wirawan Ketua PTITD Komda Jatim menyampaikan puncak acara peringatan Hari Lahir Yang Mulia Kongco Kwan Sing Tee Koen adalah sembahyang bersama diikuti utusan tempat ibadah baik dari Jawa maupun luar pulau.
Soedomo Mergonoto mengaku baru pertamakali menghadiri HUT Kongco Kwan Sing Tee Koen ke-1863. "Kesan saya luar biasa, semua umat mau datang. Kita tidak membedakan agama apa yang mau kesini, terserah yang penting jangan ribut. Itu saja," ujar Soedomo Mergonoto.
Bos Kopi Kapal Api ini mengucapkan terima kasih kepada seluruh umat yang hadir dari berbagai wilayah seperti Makassar, Sukabumi, Bandung, Palembang, bahkan Malaysia.
"Semua ke sini. Kita sangat bangga, Kelenteng Tuban bisa mendatangkan umat umat dari luar kota dan luar pulau," ucap Soedomo Mergonoto yang berharap ke depan akan memperbaiki agar lebih ramai lagi.
Go Tjong Ping (吳章炳) anggota DPRD Jatim yang juga mantan Ketua Kelenteng Kwan sing bio Tuban menjabat 2 periode ini mengucapkan terima kasih atas nama keluarga besar Kwan Sing Bio kepada umat dan pengurus dari kelenteng seluruh Indonesia yang telah hadir.
"Kelenteng Kwan Sing Bio Tuban ini berusia 200 tahun. Berdiri di atas lahan seluas 6 hektar di tengah kota. Gedungnya mampu menampung 5000 orang dengan fasilitas kamar mandi sebanyak 120 tersebar di penjuru gedung. Konsumsi gratis untuk tamu sebanyak 10 hingga 20 ribu. Kami memberikan pelayanan kepada umat yang hadir," terang Go Tjong Ping.
Hampir seluruh perwakilan TITD yang hadir memuji pelaksanaan perayaan. Seperti yang diungkap Suhartono umat Konghucu datang dari Kota Batu. "Acaranya sangat ramai luar biasa. Semoga tahun depan lebih ramai lagi," ujarnya.
Henry dari Jambi mengungkapkan sembahyang di Kelenteng Tuban sangat tenang dan menyenangkan. "Pelayanan dari panitia sangat bagus," ujarnya.
0 komentar:
Posting Komentar