Perhimpunan Wanita Tionghoa Surabaya (印尼泗水華裔婦女聯誼會) menggelar workshop merangkai bunga segar dengan menghadirkan narasumber Krissania seorang Florist profesional.
Kegiatan dilaksanakan di Gedung Perhimpunan Wanita Tionghoa Surabaya, Jl Kalianyar no. 53 A Surabaya, tepat pukul 11 siang, pada Sabtu 9 September 2023.
Kegiatan ini digagas oleh Silvia Swie Lan Ketua Panitia yang menyampaikan bahwa kegiatan Perhimpunan Wanita Tionghoa Surabaya ini tak hanya bakti sosial tapi juga menggelar pelatihan, salah satunya merangkai bunga.
"Harapan kami, tentunya kedepannya akan digelar kembali pelatihan dengan tema yang berbeda, sehingga menambah pengalaman, bisa untuk mengisi waktu senggang serta membuat semangat anggota," ujar Silvia Swie Lan yang menjabat Wakil Ketua.
Erlin Darmayanti Dewan Pembina mengapresiasi kegiatan merangkai bunga yang menambah pengetahuan dan skill para anggota.
Pada kesempatan itu, Krissania mengajarkan bagaimana membuat pot berbentuk kotak dari bahan kertas anti air, sebagai wadah bunga. Pot tersebut diisi Styrofoam.
Kemudian atasnya diletakkan lembaran plastik hijau untuk mempercantik. Selanjutnya dimasukkan floral foam atau gabus bunga merek oasis yang sebelumnya telah direndam di air, karena untuk bunga segar.
Lalu, kawat tangkai ditancapkan kiri dan kanan gabus bunga untuk membuat frame. Selanjutnya dimulai merangkai bunga segar jenis mawar putih, lily dan krisan. Penataan bunga perlu memperhatikan warna dan komposisi atau tata letak.
Bunga bagian kecil bisa di depan, sedangkan yang belakang dengan tangkai panjang, lalu ditambahkan daun.
"Merangkai bunga itu dilakukan dengan menjiwai dan rasa suka. Semua orang bisa merangkai bunga, karena itu seni," ujar wanita kelahiran Malang yang lebih banyak menetap di Australia.
Peserta pun merangkai bunga sesuai dengan selera. Rata rata mereka sudah mahir, sehingga tatanan bunga tersebut enak dilihat. Krissania pun memuji hasil karya rangkaian bunga anggota Perhimpunan Wanita Tionghoa Surabaya.
Sekadar diketahui Krissania adalah perangkai bunga di istana negara dari semua periode Presiden Indonesia. Ia pemilik Krissan Floral Education Center. Krissania pun aktif memberikan kelas pelatihan merangkai bunga di mana mana.
Krissania yang akrab dipanggil San San ini mengaku sejak kecil menyukai merangkai bunga, karena penuh keindahan.
"Bunga itu memiliki sifat dan bentuk yang berbeda, namun menjadi indah ketika dirangkai menjadi satu," jelasnya.
Saat ditanya tren bunga saat ini, Krissania menjawab lebih ke warna soft "Warna ungu soft, lebih masuk biru dan orange," tukasnya.
Kegiatan ini dihadiri pula oleh Variawati, Lindratini, Lilian Sutanto, Listya Sariwiratama dan lain lain.
0 komentar:
Posting Komentar