Pertandingan Barongsai Eksibisi Porprov Jatim VIII yang digelar di GOR Tjong Hok Kiong Sidoarjo pada Sabtu 16 September 2023 kemarin, menyisakan banyak keunikan yang dilakukan para atlet peserta.
Pertandingan ini diikuti 14 tim dari kabupaten dan kota di Jatim. Semua tim berupaya memperoleh kemenangan. Tiga tim peserta cukup unik mengenakan pakaian adat juga ada yang memakai kostum monyet.
Tim asal Sidoarjo mengenakan kostum petani saat berlaga di kategori barongsai tradisional. Mereka memang memiliki alur cerita petani. Walau belum meraih juara, namun mendapat aplous dari penonton pendukungnya.
Demikian pula Tim Barongsai Surabaya 4 juga mengenakan pakaian daerah. Saat awal masuk lapangan pertandingan, mereka menyanyikan lagu Naik Delman, penuh ceria.
Selanjutnya, musik pun ditabuh mengiringi barongsai berlaga di tengah lapangan. Tim ini juga mendapat aplous dari penonton, karena unik.
Penampilan unik lainnya dari Tim Barongsai Surabaya 3 yang mengenakan kostum monyet. Mereka sebelum bertanding, berteriak bersahutan suara monyet dengan tingkah lucu.
Namun, ketika memainkan tambur mengiringi barongsai berlaga, nampak kompak dan penuh konsentrasi.
Anies Rungkat Wakil Ketua FOBI Jatim mengatakan pertandingan Barongsai ini ada aturan aturan yang wajib diikuti semua atlet, karena berpengaruh terhadap penilaian juri.
"Tidak seperti permainan barongsai yang ada di berbagai acara. Itu bebas tidak ada aturan. Kalau pertandingan ada aturan waktu, ketangkasan, dan alur cerita. Serta tidak melakukan kesalahan, karena mengurangi nilai," terang Anies Rungkat di sela acara.
0 komentar:
Posting Komentar