Sabtu, 29 Juni 2024

Walubi Jatim bersama Pemkot Surabaya Gelar Bakti Kesehatan di Kecamatan Rungkut



Dalam rangka memperingati Hari Tri Suci Waisak dan Hari Bhayangkara, Walubi Jatim bersama Pemkot Surabaya, Persatuan Dokter Gigi Indonesia Cabang Surabaya, didukung lembaga lain, menyelenggarakan bakti sosial pemeriksaan kesehatan, pengobatan umum, pemeriksaan gigi, serta pemberian kaca mata baca gratis untuk orang tua di atas 50 tahun.

Baksos kesehatan diselenggarakan di Kantor Kecamatan Rungkut, dengan target 2000 peserta, mulai pukul 7 pagi hingga jam 2 siang, Sabtu 22 Juni 2024.

Gito Sugiarto Ketua DPD Walubi Jatim mengatakan penyelenggaraan baksos kesehatan beker sama dengan DPP Walubi akan rutin diselenggarakan di Jatim. Untuk pertama kalinya diselenggarakan di Kecamatan Rungkut, karena banyak warga Surabaya butuh pelayanan kesehatan.

Sementara itu, Dewan Sangha DPP Walubi Y.M. Bhiksu Samantha Kusala Mahasthavira mengatakan baksos yang diadakan sebagai bentuk kontribusi umat Buddha kepada masyarakat Surabaya, khususnya di Kecamatan Rungkut. 

Satimin Pembimas Agama Buddha Jatim berharap kecamatan lain siap dengan baksos yang diselenggarakan Walubi," ujar Satimin dan mengucapkan terima kasih kepada Camat Rungkut.




Maskur Camat Rungkut juga mengucapkan terima kasih kepada Walubi, karena menyelenggarakan baksos kesehatan untuk warganya. 

Selain itu Walubi juga memberikan bantuan kursi roda, kasur lipat, perlak, sembako, modal usaha berupa;  kompor, dandang, wajan, saringan, kipas angin, dll, juga modal usaha uang tunai 1 juta Rupiah untuk warga miskin di wilayah Kecamatan Rungkut.

Armuji Wakil Wali Kota Surabaya mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Walubi yang melaksanakan baksos dengan melibatkan Kecamatan Rungkut untuk warga yang membutuhkan.

Selesai sambutan-sambutan, dilakukan penyerahan bantuan dari Walubi untuk warga miskin setempat. 

Dilanjutkan dengan pemberian cinderamata dari Walubi untuk Pemkot Surabaya, Kecamatan Rungkut dan perwakilan Puskesmas Kali Rungkut.

Dalam baksos tersebut melibatkan 30 dokter gigi, 7 dokter umum dan 2 perawat yang melayani masyarakat. 

Para siswa dari SD Rungkut yang datang diantar gurunya, melakukan pemeriksaan gigi. 

Demikian para lansia juga memanfaatkan pemeriksaan gula darah, kolesterol, asam urat dan tekanan darah. 

Setelah periksa kesehatan, diberikan obat gratis untuk pasien umum. Sedangkan kaca mata baca juga langsung diberikan setelah pemeriksaan kepada peserta baksos. (Red)

0 komentar:

Posting Komentar