Ada puluhan genre atau jenis fotografi yang ditekuni fotografer. Seperti genre fotografi landscape, potrait, seni, mode, arsitek, olahraga, makro, mikro, underwater, fantasi, digital, kolase, wedding, makanan, medis, dan sebagainya.
Motret minifigure juga salah satu kegiatan fotografi yang sangat diminati. Minifigure atau patung kecil terbuat dari plastik berukuran sangat kecil dari karakter tokoh film, komik, atau permainan.
Cak Soekier salah satu member Unimaxx Photography Community memberikan materi tentang bagaimana memotret minifigure berskala 1:87.
Cak Soekier menjelaskan bahwa memotret obyek minifigure berukuran kecil harus dengan konsep, sehingga orang yang melihat bisa mengetahui seberapa kecil obyek yang difoto.
"Seperti minifigure orang yang minum di atas cangkir. Orang yang melihat akan bertanya berapa ukurannya? Keunikan kecilnya ini saya pertahankan. Setiap konsep, saya sertakan sebagai pembanding ukuran kecilnya. Seperti memotret figure di atas tangan. Untuk imajinasi bebas. Misal satu profesi, di mana figure orang motret di taruh di atas kamera, demikian figure orang masak di taruh di atas tempat masak," jelas Cak Soekier.
Masih menurut Cak Soekier bahwa saat ini motret minifigure dimudahkan dengan diorama yang sudah jadi. Namun, ia lebih suka membuat konsep sendiri, seperti membuat gunung dari buah ditabur tepung, dan sebagainya. Agar karya foto sangat menarik.
Cak Soekier pun menceritakan jika dirinya sempat vakum saat Pandemi Covid. Lalu, oleh Denny D'Colo Ketua Unimaxx Photography Community diajak kembali memotret.
Gayung pun bersambut, karena Cak Soekier sangat menyukai dunia fotografi yang menurutnya menambah imun, karena dapat berkumpul dengan komunitas se-visi misi dan berkarya bersama.
Beberapa tips memotret minifigure yang bisa dilakukan, yakni; pilih latar belakang yang sesuai, pencahayaan yang cukup, atur komposisi, perhatikan proporsi minifigure dengan latar belakang, hindari cahaya langsung yang dapat menyebabkan bayangan, gunakan lampu studio atau LED untuk efek dramatis.
Gunakan kamera DSLR, pilih lensa aperture lebar (f/1.8-f/2.8) untuk efek bokeh, atur ISO 100-400 untuk mengurangi noise, shutter speed 1/125s-1/250s untuk menghindari gerakan, dan mode manual (M) untuk mengontrol pengaturan.
Bisa juga menggunakan kamera ponsel yang saat ini sudah canggih dalam pengaturan.
Selesai memotret bisa diedit dengan Photoshop, Adobe Lightroom, Snapseed, VSCO, PicsArt, atau aplikasi lain. Simpan dalam format JPEG atau TIFF. Untuk editing bisa ditambahkan efek tekstur, penyesuaian kontras, saturasi, dan kecerahan.
Motret minifigure bertujuan untuk mengabadikan koleksi, membuat konten di media sosial, mengembangkan keterampilan, karya seni dan mendokumentasikan cerita.
0 komentar:
Posting Komentar